Hubungan Pengetahuan, Sikap, Tingkat Pendidikan dan Usia dengan Perilaku Keamanan Pangan Ibu Rumah Tangga di Kecamatan Pasaleman, Cirebon
Abstract
Abstrak
Â
Makanan sebagai kebutuhan pokok manusia dapat menyebabkan foodborne disease akibat mengkonsumsi makanan. Namun, masih ada ibu rumah tangga yang tidak mencuci tangan pakai sabun, menyimpan bahan makanan tidak terpisah, dan memakai perhiasan saat mengolah makanan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku keamanan pangan pada ibu rumah tangga di Kecamatan Pasaleman Kabupaten Cirebon.        Rancangan penelitian crossectional digunakan pada 90 ibu rumah tangga. Dilakukan pada minggu pertama bulan November 2020 di Desa Tonjong, Kecamatan Paseleman, Kabupaten Cirebon. Temuan dalam penelitian ini menunjukan bahwa 64,4% reponden dengan pendidikan sekolah dasar dengan mayoritas umur dewasa akhir (36-45 tahun). 43,3% ibu rumah tangga memiliki perilaku praktik keamanan pangan tidak baik. Hasil analisis bivariat menunjukan bahwa tingkat pengetahuan dan umur memiliki pengaruh yang signifikan, sedangkan sikap dan tingkat pendidikan responden tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perilaku keamanan pangan ibu rumah tangga. Temuan penelitian ini memperoleh asumsi bahwa setiap ibu rumah tangga yang memiliki tingkat pengetahuan tidak baik dengan umur <46 tahun memiliki perilaku keamanan pangan yang tidak baik. Oleh karena itu, intervensi dari pihak puskesmas agar memberikan penyuluhan terkait perilaku keamanan pangan dengan menerapkan prinsip higiene sanitasi makanan serta bahaya penyakit akibat makanan bagi tubuh.
Keywords
References
Aspiani, M. 2019. Hubungan Pengetahuan, Sikap Penjamah Makanan dan Fasilitas Sanitasi Terhadap Keamanan Pangan di Rumah Makan Kawasan Wisata Kuliner Pantai Depok Kabupaten Bantul Tahun 2019. Skripsi. Universitas Ahmad Dahlan. Yogyakarta.
BPOM. 2017. Profil Badan pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia Tahun 2017. Jakarta.
Dagne, H., Raju, R. P., Andualem, Z., Hagos, T., & Addis, K. 2019. Food safety practice and its associated factors among mothers in debarq town, Northwest Ethiopia: Community-based cross-sectional study. BioMed Research International, 2019(June), 1–8.
Darmastuti, A. 2018. Pengeatahuan Tentang Keamanan Pangan dan Perilaku pada Penjual Makanan Bergerak di Wilayah Manahan. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.
Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon. 2018. Profil Kesehatan Kabupaten Cirebon Tahun 2018. Cirebon.
Handayani, N. M. A., Adhi, K. T., & Duarsa, D. P. 2015. Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Penjamah Makanan dalam Penerapan Cara Pengolahan Pangan yang Baik pada Industri Rumah Tangga Pangan di Kabupaten Karangasem. Public Health and Preventive Medicine Archive, 3(2), 194–202.
Harnani, Y., Marlina, H., & Kursani, E. 2019. Teori Kesehatan Reproduksi (Untuk Mahasiswa Ilmu Kesehatan Masyarakat). Yogyakarta: Deepublish.
Herdianti, Trioktoriana, W., & Noviyanti. 2019. Perilaku dan Karakteristik Penjamah Makanan Terhadap Higiene Sanitasi Makanan Pada Rumah Makan. Kampurui Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(1), 17–25.
Hulu, V. T., Tasnim, Sitorus, S., Parinduri, L., Sitorus, E., Chaerul, M., Munthe, S. A. 2020. Kesehatan Lingkungan. Makassar: Yayasan Kita Menulis.
Kristanti, L. A., & Sebtalesy, C. Y. 2019. Kapasitas Orang Tua Terhadap Personal Hygiene Anak Autis. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia.
Liliweri, A. 2013. Dasar-dasar Komunikasi Kesehatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Marsanti, A. S., & Widiarini, R. 2018. Prinsip Higiene Sanitasi Makanan. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia.
Muna, L. N. 2016. Analisis Pengetahuan, Sikap, dan Praktik Tentang Keamanan Pangan Penjamah Makanan Kantin di Dalam Kampus Institut Pertanian Bogor. Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Mustika, S. 2019. Keracunan Makanan: Cegah, Kenali, Atasi. Malang: UB Press.
Notoatmodjo, S. 2011. Kesehatan Masyarakat. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Nurfikrizd, A. 2019. Hubungan Karakteristik Individu dengan Perilaku Keamanan Pangan pada Penjamah Makanan di Rumah Makan Kawasan Wisata Kuliner Pantai Depok Kabupaten Bantul. Skripsi. Universitas Ahmad Dahlan. Yogyakarta.
Priyoto. 2018. Teori Sikap dan Perilaku dalam Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Rahmayani. 2018. Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Hygiene Sanitasi Pedagang Makanan Jajanan di Pinggir Jalan. Jurnal AcTion: Aceh Nutrition Journal, 3(2), 172–178.
Rejeki, S. 2015. Sanitasi Hygiene dan K3 (Kesehatan & Keselamatan Kerja). Bandung: Rekayasa Sains.
Saam, Z., & Wahyuni, S. 2014. Psikologi Keperawatan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Setyawan, F. E. 2019. Pendekatan Pelayanan Kesehatan Dokter Keluarga (Pendekatan Holistik Komprehensif). Malang: Zifatma Jawara.
Sumantri, A. 2017. Kesehatan Lingkungan Edisi Keempat. Depok: Kencana.
Sunia. 2018. Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Praktek Higiene Sanitasi Makanan pada Penjamah Makanan di Wisata Pantai Glagah Kabupaten Kulon Progo. Skripsi. Universitas Ahmad Dahlan. Yogyakarta.
Swamilaksita, P. D., & Pakpahan, S. R. 2016. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Higiene Sanitasi di Kantin Universitas Esa Unggul Tahun 2016. Jurnal Nutrire Diaita, 8(2), 71–79.
Wardani, D. L., & Setiyaningrum, Z. 2019. Identifikasi Bakteri Escherichia coli pada Saus Makanan Jajanan di Sekitar Kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta. Jurnal Kesehatan, 12(2), 91–101.
WHO. 2015. Who Estimates of the Global Burden of Foodborne Diseases.
Widayanti, Y. T. 2019. Hubungan Antara Pengetahuan dan Perilaku Terkait Keamanan Pangan pada Wanita yang Bekerja di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.
Refbacks
- There are currently no refbacks.